Sebagai tindak lanjut kegiatan Rakor Pelaksanaan Reformasi Birokrasi Internal yang telah diikuti selama tiga hari (Rabu sampai dengan Jumat, 7 – 9 Februari 2018) di The Belezza Suite, Jakarta Selatan, tim TBI PPPPTK PKn dan IPS mengadakan Sosialisasi tentang Reformasi Birokrasi Internal pada Rabu, 21 Februari 2018. Ada dua hal pokok yang disampaikan dalam kegiatan ini, yaitu Prosedur Operasional Standar (POS) dan E-Office (administrasi untuk menggunakan teknologi informasi dan komunikasi). Bapak Nasikh Lil Sidi, Kasi Pengelenggaraan, dan Bapak Harnoko, Kasubbag Tata Usaha dan Rumah Tangga, menyampaikan urgensi untuk melengkapi atau merevisi POS yang sudah ada sesuai tuntutan proses bisnis mutakhir, begitu pula untuk segera mengimplementasikan E-Office berupa SIM.
|
Bapak Nasikh Lil Sidi, Kasi Pengelenggaraan, menyampaikan urgensi kepatuhan untuk menjalankan Prosedur Operasional Standar (POS). |
|
Harnoko, Kasubbag TURT, memaparkan implementasi SIM e-Office di Ditjen GTK. |
|
Sosialisasi SIMPeL, SIM Pengadaan Langsung yang merupakan SIM terbaru yang diimplementasikan Kemendikbud |
Ada dua SIM yang diperkenalkan dan segera diimplementasikan, yaitu SIMPEL (Sistem Informasi Manajemen Pengadaan Langsung) dan SIM Persuratan. SIMPeL merupakan sistem yang dibangun untuk memfasilitasi proses pengadaan langsung secara elektronik dan mengelola database hasil pengadaan langsung. Basis data hasil pengadaan yang dikelola melalui aplikasi SIMPeL juga dapat menjadi dasar pertimbangan dalam pengambilan keputusan dan evaluasi pengadaan langsung. Melalui SIMPeL, pengadaan menjadi lebih akuntabel karena APIP juga dapat mengawasi secara langsung detail pengadaan yang diselenggarakan setiap lembaga. Di sisi lain, SIM-Persuratan juga merupakan persuratan berbasis elektronik yang dibangun untuk mempercepat penyampaian informasi dan layanan, meningkatkan kerahasiaan informasi dan efektifitas kerja, selain juga untuk mengakomodir tingginya mobilitas pegawai.
|
Bapak Mahfud Junaedi menyampaikan keunggulan SIMPeL, SIM Pengadaan Langsung Kemendikbud |
POS dan E-Office merupakan bentuk pelaksanaan empat dari delapan program area perubahan yang menjadi fokus reformasi birokrasi di lingkungan Kemendikbud, yaitu: manajemen perubahan, penguatan pengawasan, dan penguatan akuntabilitas kinerja, dan penguatan tata laksana. ***
Tidak ada komentar:
Posting Komentar