Dalam upaya persiapan pelaksanaan program lembaga di tahun 2024, BBGP Provinsi Jawa Timur mengadakan refleksi kegiatan lembaga di gedung Proklamasi BBGP Jawa Timur, Kamis sampai dengan Jumat (04-05/01/2024). Topik utama yang dibahas dalam refleksi ini adalah apresiasi keberhasilan dan evaluasi program tahun sebelumnya, pembangunan budaya kerja, perencanaan visi dan misi lembaga, dan perencanaan program 2024. Kegiatan ini diikuti oleh 64 orang peserta sebagai wakil masing-masing tim kerja yang ada di BBGP Provinsi Jawa Timur, dan dipimpin langsung oleh Abu Khaer sebagai Kepala BBGP Provinsi Jawa Timur dan M. Nasikh Lil Sidi selaku Kepala Bagian Umum BBGP Provinsi Jawa Timur.
Acara dalam kegiatan ini dikemas santai penuh kebersamaan. Berbagai game dimainkan oleh narasumber membuat peserta seluruhnya aktif berpartisipasi menghilangkan jarak kecanggungan yang kadang terjadi antarpegawai dalam suasana kerja. Pada sesi membangun budaya kerja misalnya, peserta diajak membentuk kelompok untuk berlomba memecahkan permasalahan yang diberikan lewat permainan kreatif, antara lain lomba membuat menara tertinggi dengan stik spageti yang rapuh dalam waktu yang ditentukan. Dari game yang dimainkan bareng itu, peserta didorong untuk menyimpulkan dan mengambil pelajaran positif tentang pentingnya tim kerja.
Dalam paparannya, M. Nasikh mencoba mengidentifikasi upaya-upaya yang dapat dilakukan manajemen untuk membangun budaya kerja, antara lain sebagai berikut:
- membuat visi dan misi yang kuat;
- membangun tim yang solid;
- memfasilitasi pertumbuhan karyawan;
- menjalin hubungan yang kuat dengan karyawan;
- menjaga komunikasi yang terbuka; dan
- membangun lingkungan kerja yang menyenangkan.
Untuk menumbuhkan semangat sekaligus mengapresiasi kerja yang telah dilakukan, Abu Khaer meminta peserta menuliskan apa saja keberhasilan yang telah diraih pada tahun sebelumnya, disamping evaluasi apa saja yang belum dapat diraih untuk ancang-ancang pada tahun ini. Abu juga menampung evaluasi dari kegiatan yang telah dilakukan maupun saran-saran kreatif untuk program-program lembaga, dengan mengajak peserta aktif mendiskusikan dalam kelompoknya, kemudian menuliskannya di sticky notes untuk ditempelkan di papan agar dapat dibaca bersama.
M. Nasikh Lil Sidi menyambungnya dengan game kuis daring yang berisi pengetahuan trivia tentang lembaga, sebagai upaya membangkitkan kembali kepedulian pegawai terhadap lembaga. Nasikh juga mengajak peserta bersama-sama mengungkap keunikan dan kekuatan positif apa saja yang dimiliki oleh lembaga dan menuliskannya lewat googlesheets sebagai wadah apresiasi dan rasa memiliki pegawai pada lembaganya.
Pada sesi lainnya, Nasikh meminta masukan kata-kata yang visioner dari para peserta sebagai masukan untuk menentukan misi lembaga ke depan.
Sementara itu, program BBGP Jatim pada tahun anggaran 2024 dirangkum oleh Nasikh dalam lima besaran, yaitu:
- Melanjutkan target program prioritas nasional (Program Pendidikan Guru Penggerak, Program Sekolah Penggerak, dan Implementasi Kurikulum Merdeka);
- Menyelenggarakan Peningkatan Kompetensi Berkelanjutan bagi guru dan tenaga kependidikan (PKB GTK);
- Melaksanakan penguatan peran baru kepala sekolah;
- Menyelenggarakan fasilitasi pengelolaan kinerja guru dan tenaga kependidikan secara terintegrasi melalui Platform Merdeka Mengajar; dan
- Melakukan penguatan kapasitas lembaga sebagai sebagai rumah belajar GTK.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar